Sungai Penuh – Setelah sempat menjadi sorotan akibat kelangkaan, pasokan BBM jenis Pertalite di Kota Sungai Penuh, Jambi, kini terpantau kembali normal. Antrean panjang kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sempat terjadi beberapa hari terakhir mulai berkurang, memberikan napas lega bagi masyarakat.
Antrean Panjang Jadi Sorotan
Sebelumnya, masyarakat Sungai Penuh dihadapkan pada kelangkaan Pertalite yang menimbulkan antrean mengular di sejumlah SPBU. Kondisi ini bahkan mendapat perhatian luas dari publik dan pemerintah daerah. Kelangkaan tersebut memicu keresahan, terutama bagi sopir angkot, ojek, serta pengendara roda dua yang sangat bergantung pada Pertalite sebagai bahan bakar utama.
Distribusi Ditingkatkan oleh Pertamina
Pertamina selaku penyalur BBM memastikan telah menambah pasokan untuk wilayah Sungai Penuh. Unit Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menjelaskan bahwa langkah ini diambil guna memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi.
“Kami sudah meningkatkan suplai Pertalite ke SPBU di Sungai Penuh agar stok kembali stabil. Pertamina berkomitmen memastikan distribusi berjalan lancar sesuai kuota yang ada,” ujarnya.

Baca juga: Aksi Damai Mahasiswa Disambut Hangat, DPRD Sungai Penuh Tuai Apresiasi Publik
Kondisi Terkini di SPBU
Pantauan pada Rabu (4/9), antrean kendaraan di beberapa SPBU mulai terurai. Warga yang datang untuk membeli Pertalite mengaku tidak lagi kesulitan seperti beberapa hari sebelumnya.
“Alhamdulillah sekarang sudah normal. Tidak perlu antre panjang lagi seperti kemarin. Semoga ke depan tidak ada lagi kelangkaan,” kata Budi, salah seorang pengendara motor.
Petugas SPBU juga mengonfirmasi bahwa stok Pertalite telah kembali aman. “Hari ini pasokan lancar. Setiap kendaraan bisa terlayani tanpa hambatan,” ungkap seorang operator SPBU.
Upaya Pengawasan Distribusi
Pemerintah daerah bersama aparat kepolisian ikut melakukan pengawasan distribusi BBM untuk memastikan tidak terjadi penyelewengan di lapangan. Hal ini dilakukan agar stok Pertalite yang disalurkan benar-benar sampai ke masyarakat dan tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingan pribadi.
“Kami bersama Pertamina dan aparat terkait terus memantau distribusi di lapangan. Jangan sampai ada praktik penyalahgunaan, karena yang dirugikan adalah masyarakat,” tegas pejabat Pemkot Sungai Penuh.
Harapan Masyarakat
Dengan kondisi yang mulai pulih, masyarakat berharap kelangkaan Pertalite tidak terulang lagi. Mereka meminta agar Pertamina dan pemerintah terus menjaga ketersediaan BBM di Sungai Penuh, mengingat Pertalite masih menjadi bahan bakar paling banyak digunakan oleh warga.
“Kalau stoknya stabil, aktivitas kami juga lancar. Jangan sampai ada kejadian antrean panjang lagi,” ungkap seorang sopir angkot.
Penutup
Pasca mendapat sorotan publik, stok Pertalite di Kota Sungai Penuh akhirnya kembali normal. Perbaikan distribusi oleh Pertamina, ditambah pengawasan dari pemerintah daerah dan aparat, menjadi kunci dalam menstabilkan pasokan. Kini, masyarakat bisa bernafas lega, meski mereka tetap berharap ke depan tidak ada lagi gangguan distribusi yang bisa menghambat aktivitas sehari-hari.

![banjir_aceh_utara[1] Pengungsi Banjir Aceh Utara](https://firefinishblog.com/wp-content/uploads/2025/12/banjir_aceh_utara1-148x111.jpg)
![info-nusa-2451346958[1] Penyelam Kaget Temukan](https://firefinishblog.com/wp-content/uploads/2025/12/info-nusa-24513469581-148x111.webp)
![1b98061870641dcc4ae9509de41dd65b_1[1] Asnawi Mangkualam](https://firefinishblog.com/wp-content/uploads/2025/12/1b98061870641dcc4ae9509de41dd65b_11-148x111.jpg)
![693aa6081b0f7[1] Update BNPB](https://firefinishblog.com/wp-content/uploads/2025/12/693aa6081b0f71-148x111.jpg)
